Mengembangkan Media Siber Lokal untuk Mengimbangi Dominasi Media Arus Utama

Senin, Agustus 08, 2016
Sabine Torres, Senin, 8 Agustus 2016
Foto: ABDI PURMONO

MALANG — Jumlah media siber di Jawa Timur terus bertambah dan berkembang. Kendati belum terdata secara akurat, kemunculan media siber atau online media lokal berskala kecil yang dikelola oleh sumber daya manusia serta bermodal fulus dan teknologi yang terbatas tetap harus diapresiasi.

Di era konvergensi media, kehadiran media siber lokal bisa mengimbangi dominasi pemberitaan media arus utama (mainstream) yang dimiliki kelompok media besar. Media siber lokal bisa mengimbanginya dengan menyajikan beragam konten yang memikat dan berkualitas, terutama melalui pemberitaan dalam bentuk teks, foto, audio, dan video.

Namun, perlu diingatkan, para pengelola media siber lokal sejatinya tetap harus mematuhi Undang-Undang Pers, Kode Etik Jurnalistik, dan Pedoman Pemberitaan Media Siber. Mereka harus mampu bersikap independen dan profesional.

Dalam kerangka pemikiran demikian, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Malang merasa berkepentingan dan bertanggung jawab untuk mendukung pengembangan media siber lokal dengan berfokus pada peningkatan kapasitas para pengelola.

Ketua AJI Malang Hari Istiawan mengatakan, tanggung jawab itu diwujudkan dengan menyelenggarakan pelatihan mengelola konten media siber lokal di Ubud Cottages Malang, Jalan Bendungan Siguragura Barat 32, Kota Malang, selama dua hari mulai Senin sampai Selasa, 8-9 Agustus 2016.

Pelatihan serupa lebih dulu diadakan di Denpasar (27-28 Juli), Yogyakarta (30-31 Juli), Purwokerto (1-2 Agustus), dan Lampung (5-6 Agustus).

Menurut Hari, pelatihan tersebut menghadirkan Sabine Torres, pendiri dan direktur Dijonscope.com dari Perancis. Sabine akan berbagi pengetahuan dan pengalaman pembuatan media siber seperti yang dilakukannya di Perancis. Dia juga turut mendorong kerjasama antarmedia siber lokal.

Sebanyak 17 peserta dari Malang, Surabaya, Kediri, dan Bojonegoro akan menerima materi pemanfaatan media sosial, diseminasi informasi, manajemen konten, distribusi, bisnis, dan kolaborasi media siber lokal. Materi-materi yang disajikan dipercaya akan menolong media siber lokal untuk mampu bertahan dan berkembang di tengah dominasi korporasi media besar.

Diharapkan, setelah pelatihan terjalin kerja sama antarmedia siber lokal dengan Independen.id, sebuah media siber agregator plus bentukan AJI.

Pelatihan tersebut terselenggara berkat kerja sama antara AJI Malang, AJI Indonesia, serta disokong Development & Peace (D&P), Kanada, dan Canal France International (CFI) dari Perancis. ABDI PURMONO

Share this :

Previous
Next Post »