Ada Anggrek, Bambu, Pisang, hingga Palem

Minggu, November 23, 2008
KORAN TEMPO, Jumat, 2 Mei 2008


Anggrek Selop, Maskot Kebun Raya Purwodadi
Kamis, 28 April 2008

Foto: ABDI PURMONO

BERAGAM jenis tanaman bisa ditemui di Kebun Raya Purwodadi. Sampai Desember 2006, terdapat 10.926 spesimen tanaman, yang terdiri atas 1.896 spesies (jenis), 908 genera (marga), serta 174 famili (suku).

Koleksi tanamannya merupakan hasil eksplorasi dari berbagai daerah di Indonesia, juga hasil pertukaran dengan berbagai negara, sumbangan pribadi, ataupun dari instansi.

Anggrek merupakan koleksi andalan. Ditempatkan dalam rumah kaca, terdapat 2.344 spesimen anggrek alam yang terdiri atas 319 jenis, 69 marga, dan 277 masih sp. Tujuh jenis di antara anggrek itu merupakan endemik Jawa Timur, seperti Appendicula imbricata, Dendrobium arcuatum, dan Paphiopedilum glaucophyllum (anggrek selop), yang menjadi maskot kebun raya ini.

Koleksi unik lainnya, anggrek berdasi keren, Bulbophyllum phalaenopsis, yang berasal dari Papua Nugini. Panjang daunnya bisa mencapai 1,5 meter dengan bunga berwarna ungu. Ada juga anggrek yang terancam punah, antara lain Ascocentrum miniatum dan Phalaenopsis amabilis (anggrek bulan).

Beragam jenis bambu dari berbagai daerah di Indonesia serta negara-negara di Asia juga bisa ditemui. Ada 16 jenis yang berasal dari Jawa, di antaranya Gigantochloa manggong (bambu manggong), yang diperoleh dari Taman Nasional Meru Betiri. Ada juga yang dari Maluku dan Sulawesi masing-masing dua jenis serta 10 jenis dari Cina, Jepang, Thailand, India, dan Burma. Lalu ada Gigantochloa apus (bambu apus), yang digunakan untuk mebel, kerajinan, dan atap rumah, serta Schizostachyum silicatum (bambu wuluh) untuk seruling.

Koleksi pisang kebun raya ini termasuk yang terlengkap di Asia Tenggara. Terdapat 316 spesimen, 114 kultivar dari lima jenis induk silangan, di antaranya M. balbisiana (pisang klutuk atau pisang hitam), yang merupakan induk silangan pisang-pisang kultivar di Indonesia.

Salah satu pisang kultivar kebanggaan kebun raya ini adalah pisang kates, hasil silangan M. acuminata dan M. balbisiana, yang memiliki 3-5 buah per sisir dengan diameter 10 sentimeter.

Palem merupakan koleksi yang diandalkan. Berada di area dekat pintu masuk, terdapat 94 jenis palm dan 59 marga. Banyak dimanfaatkan untuk tanaman hias, di antaranya, banga (Pigafetta elata) dan jambe kuning (Areca cathecu).

Ada juga koleksi herbarium dan biji-bijian. Telah dikumpulkan 1.067 spesimen, 965 jenis, 681 marga, 127 suku, dan 3.610 sheet, serta herbarium basah 413 ples.
Adapun biji-bijian yang terdapat di sini sebanyak 545 jenis, 331 marga, dan 85 suku, yang ditempatkan dalam bank biji. ABDI PURMONO

http://www.korantempo.com/korantempo/koran/2008/05/02/Berita_Utama_Jatim/krn.20080502.129599.id.html

Share this :

Previous
Next Post »